Pascasarjana Berita Prodi Magister Kenotariatan Unisba Lakukan Kunjungan Studi ke Prodi Magister Kenotariatan UGM dan UII di Jogjakarta

Prodi Magister Kenotariatan Unisba Lakukan Kunjungan Studi ke Prodi Magister Kenotariatan UGM dan UII di Jogjakarta

Program Studi Magister Kenotariatan Unisba melakukan kunjungan studi dan FGD dalam kunjungannya ke Prodi Magister Kenotariatan UGM dan UII sebagai salah satu program kegiatan belajar mengajarnya. Kunjungan yang dipimpin oleh Direktur Program Pascasarjana Unisba Prof. Dr. H. Dey Ravena, S.H., M.H. dan Ketua Prodi Dr. Rini Irianti Sundary, S.H., M.H. dengan jumlah mahasiswa 38 orang, berlangsung tanggal 24 – 27 Januari 2019.

Menurut Rini. “Belajar di luar kampus untuk lebih memberikan wawasan yang luas dan menciptakan jejaring sesama perguruan tinggi atau program studi bagi mahasiswa merupakan suatu keniscayaan, terutama untuk mahasiswa prodi Magister Kenotariatan yang diarahkan menjadi seorang Notaris yang terampil dan mempunyai jaringan yang luas dalam menjalankan profesinya.”

Kedua Universitas ini dipilih menjadi obyek kunjungan, karena untuk Prodi MKn UGM merupakan Program Studi Kenotariatan tertua di Indonesia. Sementara UII dipilih karena merupakan Universitas Swasta Islam yang memiliki Prodi MKn yang memiliki banyak persamaan dengan Prodi MKn UNISBA, tetapi berdiri lebih dahulu (4 tahun) dan sudah memiliki akreditasi B, lanjut Rini.

Diskusi yang dilakukan di UGM dihadiri juga oleh Ketua Prodi MKn UGM : Dr. Sutanto, S.H., M.S. dan Sekretaris Prodi : Dr. Hadi Purwanto, S.H., M.Hum. dan juga beberapa mahasiswa UGM. Secara panjang lebar Dr. Sutanto, S.H., M.S. menceritakan perjalanan panjang selama 30 tahun prodi MKn UGM dari awal sampai membahas proses belajar mengajar, masalah kurikulum, masalah pemagangan, gelar lulusan, akreditasi hingga kepada pembicaraan masalah proses yang cuup panjang untuk dapat sampai kepada membuka praktek Notaris dan PPAT.

Sementara dalam kunjungannya ke UII rombongan juga melakukan diskusi antara lain tentang proses rekruitmen mahasiswa, kapasitas dosen tetap dan dosen pengajar di Prodi MKn UII, masalah akreditas, atmosfer akademik, gelar lulusan, pemagangan dan prospek Magsiter Kenotariatan serta peran Notaris di masa depan. Di sela-sela kunjungannya, rombongan juga berkesempatan meninjau kelas-kelas kecil yang sedang melakukan mentoring dan bimbingan, kantor Notaris semu, laboraturium dan perpustakaan khusus Prodi Magister Kenotariatan.

Berdasarkan hasil kunjungan studi ini, menurut Rini “ada beberapa hal yang harus menjadi orientasi Prodi MKn Pascasarjana UNISBA dan ditindak lanjuti segera, seperti : kecukupan ruangan kelas untuk perkuliahan, dan kelas-kelas kecil untuk mentoring pembuatan Akta perkelompok, pengadaan laboraturium dan Kantor Notaris semu sebagai tempat praktikum mahasiswa, dengan bobot sks minimal 3 sks serta mengadakan kerjasama pertukaran mahasiswa antara Prodi MKn UNISBA dengan mahasiswa Prodi MKn lainnya”

Related Posts